SADENG-Kabupaten Gunungkidul merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Kabupaten Gunungkidul memiliki potensi wisata alam yang luar biasa. Dikenal dengan pantai-pantai indahnya, gua-gua, dan formasi batu kapur yang spektakuler, pariwisata telah menjadi sektor penting dalam ekonomi kabupaten ini seperti Pantai Baron, Pantai Kukup, Pantai Krakal, dan lainnya menjadi destinasi populer bagi wisatawan. Perkembangan pariwisata pantai sendiri di wilayah Kabupaten Gunungkidul dapat memiliki dampak ekonomi yang signifikan, mencakup sektor perhotelan, restoran, transportasi, dan usaha kecil Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).



Industri perikanan dan kelautan adalah sektor penting di daerah pesisir wilayah Kabupaten Gunungkidul, apalagi tidak bukan lain di Kapanewon Girisubo. Di sepanjang pesisir, terdapat berbagai industri pengolahan seperti perikanan, perkebunan kelapa sawit, dan manufaktur lainnya yang berperan dalam ekonomi lokal. karena Hal ini melibatkan nelayan, pembudidaya ikan, dan ekspor produk perikanan, yang semuanya mempengaruhi ekonomi wilayah Kabupaten Gunungkidul khususnya wilayah Kapanewon Girisubo. Perubahan iklim, peningkatan tingkat laut, dan masalah lingkungan lainnya dapat memiliki dampak ekonomi yang signifikan di wilayah pantai, termasuk kerusakan infrastruktur dan sektor-sektor yang rentan terhadap bencana alam terutama kemarau yang berkepanjangan.



Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Irjen Pol. Suwondo Nainggolan, S.I.K., M.H berkesempatan berkunjung di Pantai Sadeng Kalurahan Songbanyu, Kapanewon Girisubo dengan maksud dan tujuan silaturahmi dengan masyarakat sekitar khusunya Nelayan. Di dampingi oleh Pejabat Utama Polda bersama dengan Kapolres Gunungkidul rombongan hadir ditengah - tengah masyarakat Songbanyu pada pukul 14.10 waktu setempat. Warga sangat antusias menyambut kedatangan Suwondo Nainggolan dengan rombongan, Sabtu (21/10/2023).



Kapolda DIY dalam sambutannya mengatakan bahwa jika ada tanah yang dikelola tidak maksimal nanti bisa dikoordinir dan dikelola oleh suwasta bekerjasama dengan Polri beserta masyarakat untuk di tanami jagung. Polri siap membantu masyarakat dalam memajukan pertanian diwilayah DIY Khususnya di Kabupaten Gunungkidul.


Salah satu langkah Polri dalam menekan angka kriminalitas adalah dengan bekerjasama dengan masyarakat untuk membuka lapangan pekerjaan khususnya di sektor pertanian dengan menggandeng dinas terkait sehingga perekonomian masyarakat dapat meningkat, Polri akan berusaha memberikan solusi kepada masyarakat yang mempunyai lahan pertanian yang tidak terpakai agar dapat diolah untuk meningkatkan perekonomian.




Kita menanam tanaman yang tidak membuat petani was-was karena dengan menanam jagung kita sudah tahu akan dijual kemana bahkan sebelum panen pembeli sudah datang tapi bagaimana permasalahan air dan pupuknya? Untuk masalah pupuk kita dapat bekerjasama dengan pihak swasta dengan menggunakan pupuk berbahan batubara yang dapat menyuburkan tanah dan tidak membuat tanah menjadi tandus, serta untuk air kita dapat membuat perairan seperti sumur boor didekat lokasi pertanian.




Akhir kata Kapolda berpesan kepada masyarakat agar merubah maindset dimasyarakat untuk tidak menjual lahan pertanian demi kebutuhan sehari - hari akan tetapi mengelola lahan tersebut lebih bermanfaat hasilnya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan biaya Pendidikan kedepan. Polri bersama dengan Dinas terkait akan berusaha membantu masyarakat untuk menuju Indonesia Emas 2045.