Pria Lanjut Usia di Bantul, Ditemukan Meninggal di Rumahnya
15 Oct 2024 13:34
Seorang pria ditemukan meninggal dunia dengan inisial S (72), di rumahnya di Sewon, Kabupaten Bantul, Senin (14/10/2024).
Mayat pertama ditemukan oleh warga yang hendak menengok ke rumahnya pada pukul 10.00 WIB, setelah sebelumnya sulit dihubungi. Menyadari kejanggalan akibat bau busuk yang tercium, warga berinisiatif mendobrak pintu rumah dan mendapati korban meninggal dunia dalam keadaan tengkurap dilantai.
Selanjutnya dikumpulkan beberapa warga lainnya untuk segera ke lokasi dan melaporkan ke Polsek Sewon.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menjelaskan bahwa korban meninggal di rumahnya diperkirakan sejak dua hari lalu serta tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan benda tumpul.
Korban dimungkinkan meninggal dua hari yang lalu dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, jelas AKP Jeffry, Selasa (15/10/2024).
Setelah diperiksa lebih lanjut oleh Dokter Puskesmas Sewon dr. Dini Dessy, diketahui korban memiliki riwayat sakit hipertensi dan hiperkolesterol, namun tidak bersedia berobat dan memilih alternatif lain yakni mengkonsumsi obat herbal.
Atas kejadian tersebut pihak keluarga korban menerima dengan ikhlas atas meninggalnya korban.
Mayat pertama ditemukan oleh warga yang hendak menengok ke rumahnya pada pukul 10.00 WIB, setelah sebelumnya sulit dihubungi. Menyadari kejanggalan akibat bau busuk yang tercium, warga berinisiatif mendobrak pintu rumah dan mendapati korban meninggal dunia dalam keadaan tengkurap dilantai.
Selanjutnya dikumpulkan beberapa warga lainnya untuk segera ke lokasi dan melaporkan ke Polsek Sewon.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menjelaskan bahwa korban meninggal di rumahnya diperkirakan sejak dua hari lalu serta tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan benda tumpul.
Korban dimungkinkan meninggal dua hari yang lalu dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, jelas AKP Jeffry, Selasa (15/10/2024).
Setelah diperiksa lebih lanjut oleh Dokter Puskesmas Sewon dr. Dini Dessy, diketahui korban memiliki riwayat sakit hipertensi dan hiperkolesterol, namun tidak bersedia berobat dan memilih alternatif lain yakni mengkonsumsi obat herbal.
Atas kejadian tersebut pihak keluarga korban menerima dengan ikhlas atas meninggalnya korban.
Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini