[email protected] (0274) 884444

Kasus Penyalahgunaan Obat-Obatan Berbahaya (Obaya) di Yogyakarta Meningkat, Memicu Kekhawatiran Publik

11 Sep 2024    13:03

jogja.tribratanews.com -Humas, Polresta Yogyakarta kembali menyoroti penyalahgunaan obat-obatan berbahaya (Obaya) yang semakin mengkhawatirkan di wilayah Yogyakarta.

Kasus ini tidak hanya mengancam kesehatan, tetapi juga berkontribusi terhadap meningkatnya angka kejahatan di kota ini.

Dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu 11 September 2024, Kasatresnarkoba Polresta Yogyakarta AKP Ardiansyah Rolindo Saputra, mengungkapkan bahwa hasil penyelidikan menunjukkan bahwa banyak pelaku kejahatan menggunakan Obaya sebagai doping untuk meningkatkan keberanian dan stamina dalam melakukan aksi kriminal.

"Dari interogasi terhadap para tersangka, kami menemukan bahwa 50% dari mereka mengaku mengonsumsi Obaya sebelum melakukan kejahatan. Mereka percaya Obaya dapat meningkatkan keberanian dan stamina mereka," ungkap AKP Ardiansyah.

Kebanyakan pelaku penyalahgunaan Obaya ini berusia di bawah 30 tahun, dengan remaja menjadi kelompok yang paling rentan.

Kemudahan akses dan harga murah menjadi faktor utama mengapa Obaya menjadi populer di kalangan remaja, khususnya dari kalangan menengah ke bawah.

"Obaya sangat mudah didapatkan dan harganya relatif murah, sehingga menjadi pilihan bagi para remaja," jelasnya.

Menghadapi situasi ini, Polresta Yogyakarta mengimbau orang tua untuk lebih proaktif dalam mengawasi anak-anak mereka.

"Orang tua harus lebih peka terhadap pergaulan anak-anaknya agar mereka tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba," lanjut AKP Ardiansyah.

Beliau juga menekankan pentingnya peran keluarga dalam menciptakan lingkungan yang harmonis sebagai benteng perlindungan bagi anak-anak dari pengaruh buruk lingkungan luar.

"Keluarga yang harmonis sangat penting untuk mencegah anak-anak terjerumus dalam pergaulan negatif," tambahnya.

Polresta Yogyakarta berkomitmen untuk terus melakukan pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba melalui penindakan tegas terhadap pelaku serta edukasi bagi masyarakat.

Kepolisian akan meningkatkan kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk sekolah, masyarakat, dan pemerintah, untuk menyebarkan informasi mengenai bahaya narkoba dan dampaknya pada generasi muda.

Ilham


Tribrata News Terkait

Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini