Kapolresta Yogyakarta Pimpin Razia Kendaraan untuk Mencegah Gangguan Kamtibmas Pasca Bentrok Kelompok PSHT dan Brajamusti
6 Jun 2023 10:13
jogja.tribratanews.com -Humas, Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Saiful Anwar, S.Sos., S.I.K., M.H., secara langsung memimpin pelaksanaan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) berupa razia kendaraan di sekitar Bonbin Gembiraloka dan Simpang Empat Gedongkuning pada Selasa 6 Juni 2023 dinihari.
Razia ini dilakukan sebagai upaya mencegah terjadinya gangguan keamanan dan memulihkan situasi pasca bentrok antara kelompok PSHT dan Brajamusti di wilayah Kota Yogyakarta. Razia melibatkan personel Satuan Samapta dan Sat Pol PP Kota Yogyakarta.
Razia dimulai dengan pemeriksaan terhadap semua kendaraan yang mencurigakan yang melintas di sekitar Bonbin Gembiraloka. Setelah itu, lokasi razia dipindahkan ke simpang empat Gedongkuning Yogyakarta.
Kapolresta Yogyakarta sendiri ikut serta dalam memeriksa kendaraan yang melintas di simpang empat Gedongkuning dengan sasaran seperti minuman keras (miras), narkotika, surat kendaraan, senjata tajam, bahan peledak, dan barang bawaan terlarang lainnya.
Tindakan razia ini merupakan langkah proaktif dari Kapolresta Yogyakarta dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya, terutama setelah terjadinya bentrok antara kelompok PSHT dan Brajamusti.
Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah terulangnya kejadian sebelumnya serta menunjukkan kehadiran dan keberadaan kepolisian yang proaktif dalam menjaga keamanan masyarakat.
Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Saiful Anwar, S.Sos., S.I.K., M.H., mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
"Kami akan terus melakukan upaya pencegahan dan penegakan hukum guna menjaga keamanan wilayah Kota Yogyakarta," tegasnya.
Razia kendaraan ini merupakan salah satu langkah konkret dari kepolisian dalam menanggapi situasi keamanan yang sedang berlangsung di Kota Yogyakarta.
Dengan melibatkan personel Satuan Samapta dan Sat Pol PP Kota Yogyakarta, diharapkan kehadiran kepolisian dapat memberikan rasa aman dan meningkatkan ketertiban di wilayah tersebut.
Razia ini dilakukan sebagai upaya mencegah terjadinya gangguan keamanan dan memulihkan situasi pasca bentrok antara kelompok PSHT dan Brajamusti di wilayah Kota Yogyakarta. Razia melibatkan personel Satuan Samapta dan Sat Pol PP Kota Yogyakarta.
Razia dimulai dengan pemeriksaan terhadap semua kendaraan yang mencurigakan yang melintas di sekitar Bonbin Gembiraloka. Setelah itu, lokasi razia dipindahkan ke simpang empat Gedongkuning Yogyakarta.
Kapolresta Yogyakarta sendiri ikut serta dalam memeriksa kendaraan yang melintas di simpang empat Gedongkuning dengan sasaran seperti minuman keras (miras), narkotika, surat kendaraan, senjata tajam, bahan peledak, dan barang bawaan terlarang lainnya.
Tindakan razia ini merupakan langkah proaktif dari Kapolresta Yogyakarta dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya, terutama setelah terjadinya bentrok antara kelompok PSHT dan Brajamusti.
Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah terulangnya kejadian sebelumnya serta menunjukkan kehadiran dan keberadaan kepolisian yang proaktif dalam menjaga keamanan masyarakat.
Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Saiful Anwar, S.Sos., S.I.K., M.H., mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
"Kami akan terus melakukan upaya pencegahan dan penegakan hukum guna menjaga keamanan wilayah Kota Yogyakarta," tegasnya.
Razia kendaraan ini merupakan salah satu langkah konkret dari kepolisian dalam menanggapi situasi keamanan yang sedang berlangsung di Kota Yogyakarta.
Dengan melibatkan personel Satuan Samapta dan Sat Pol PP Kota Yogyakarta, diharapkan kehadiran kepolisian dapat memberikan rasa aman dan meningkatkan ketertiban di wilayah tersebut.
Agung.
Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini