jogja.tribratanews.com -Humas, Dalam upaya meningkatkan kesiapan menghadapi pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Polsek Pakualaman mengadakan dialog interaktif di Radio Sonora pada Jumat 10 Oktober 2024.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai narasumber yang membahas isu-isu penting terkait keamanan, lalu lintas, dan sosialisasi bagi pemilih pemula.

Kasihumas Polsek Pakualaman Aiptu M. Sukadi, menekankan pentingnya kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif selama Pilkada.

Dalam dialog tersebut, Aiptu Samsul Hidayat menyampaikan bahwa menjelang Pilkada, tren pelanggaran lalu lintas cenderung meningkat. Untuk mengantisipasi hal ini, Polri akan melaksanakan Operasi Zebra secara serentak dari tanggal 14 hingga 27 Oktober 2024.

Operasi ini akan fokus pada penindakan pelanggaran kasat mata, seperti penggunaan knalpot brong, untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di jalan raya.

"Kami mengimbau masyarakat untuk selalu tertib berlalu lintas, terutama saat mengikuti kegiatan kampanye," tegas Aiptu Samsul.

Menanggapi pertanyaan dari audiens tentang pemilih pemula, Aiptu Suwandi menjelaskan bahwa sosialisasi terus dilakukan untuk memberikan pemahaman tentang mekanisme pemungutan suara dan pentingnya berpartisipasi dalam pesta demokrasi. Diharapkan pemilih pemula dapat menggunakan hak suaranya dengan baik.

Aiptu Suwandi, Panit Binmas, menambahkan bahwa Polsek Pakualaman telah melakukan berbagai upaya untuk menjaga keamanan selama Pilkada, termasuk sambang warga, memberikan imbauan, serta mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas. Polri juga berkoordinasi dengan Panwas dan Bawaslu untuk menangani laporan terkait kecurangan.

"Selama masa kampanye, mari kita jaga kondusivitas wilayah. Jangan mudah terprovokasi oleh isu-isu hoaks dan tetap mengedepankan persatuan, meskipun pilihan berbeda," pesan Aiptu Suwandi.

Dengan upaya ini, diharapkan Pilkada 2024 di Kota Yogyakarta dapat berlangsung aman, damai, dan kondusif.