Melalui Jumat Curhat, Kapolda DIY Respons Langsung Keluhan & Saran Masyarakat di Kulon Progo
14 Apr 2023 17:53
jogja.tribratanews.com -Humas, Kegiatan Jumat Curhat yang rutin digelar Polda DIY kali ini bertempat di Pendopo Taman Budaya Kulon Progo, Jumat 14 April 2023.
Membuka Jumat Curhat, Kapolda menyampaikan kegiatan ini adalah sarana untuk menjalin hubungan tali silaturahmi antara Polda DIY dengan masyarakat secara langsung.
"Saya selaku Kapolda, mewakili seluruh anggota Polda DIY dan jajaran mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah membantu tugas kepolisian. Saya juga mohon doa restu agar tugas ke depan bisa lebih amanah dalam melayani dan melindungi masyarakat,".
Secara keseluruhan, keluhan masyarakat kali ini adalah tentang kenakalan anak di bawah umur khususnya terkait dengan keberadaan petasan (mercon) di bulan puasa dan situasi lalu lintas yang berbahaya untuk anak di bawah umur.
Kapolda DIY merespons secara langsung terkait keluhan tersebut bahwasanya Polda DIY sudah berusaha untuk mengatasi masalah tersebut.
"Mengenai mercon, kami sudah melaksanakan pengamanan dan penangkapan terhadap oknum yang membuat mercon, kalau ada informasi terkait mercon bisa disampaikan ke Binmas Polres atau Polsek, di Magelang sudah dilakukan penangkapan atas oknum yang akan membawa mercon tersebut ke Jogja," terang Kapolda.
"Sangat bahaya sekali jika anak belum memiliki SIM lalu mengemudi. Untuk Ibu Kapolres bisa berkoordinasi dengan Bupati penyediaan sarana transportasi untuk anak-anak yang orang tuanya tidak bisa mengantar. Namun prinsipnya tidak diperbolehkan untuk anak di bawah umur tersebut mengendarai sepeda motor. Ada tes khusus seperti tes psikologi ketika akan mengendarai sepeda," tambah Kapolda
"Mengenai knalpot blombongan kami atensi sekali terutama jelang tahun politik. Setiap hari kami sudah melaksanakan kegiatan untuk penanganan knalpot blombongan dan setiap mimggu kami evaluasi," jelas Kapolda.
Membuka Jumat Curhat, Kapolda menyampaikan kegiatan ini adalah sarana untuk menjalin hubungan tali silaturahmi antara Polda DIY dengan masyarakat secara langsung.
"Saya selaku Kapolda, mewakili seluruh anggota Polda DIY dan jajaran mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah membantu tugas kepolisian. Saya juga mohon doa restu agar tugas ke depan bisa lebih amanah dalam melayani dan melindungi masyarakat,".
Secara keseluruhan, keluhan masyarakat kali ini adalah tentang kenakalan anak di bawah umur khususnya terkait dengan keberadaan petasan (mercon) di bulan puasa dan situasi lalu lintas yang berbahaya untuk anak di bawah umur.
Kapolda DIY merespons secara langsung terkait keluhan tersebut bahwasanya Polda DIY sudah berusaha untuk mengatasi masalah tersebut.
"Mengenai mercon, kami sudah melaksanakan pengamanan dan penangkapan terhadap oknum yang membuat mercon, kalau ada informasi terkait mercon bisa disampaikan ke Binmas Polres atau Polsek, di Magelang sudah dilakukan penangkapan atas oknum yang akan membawa mercon tersebut ke Jogja," terang Kapolda.
"Sangat bahaya sekali jika anak belum memiliki SIM lalu mengemudi. Untuk Ibu Kapolres bisa berkoordinasi dengan Bupati penyediaan sarana transportasi untuk anak-anak yang orang tuanya tidak bisa mengantar. Namun prinsipnya tidak diperbolehkan untuk anak di bawah umur tersebut mengendarai sepeda motor. Ada tes khusus seperti tes psikologi ketika akan mengendarai sepeda," tambah Kapolda
"Mengenai knalpot blombongan kami atensi sekali terutama jelang tahun politik. Setiap hari kami sudah melaksanakan kegiatan untuk penanganan knalpot blombongan dan setiap mimggu kami evaluasi," jelas Kapolda.
Merespon keluhan terkait jalanan yang gelap yang ada di Kulon Progo. Kapolda menjelaskan akan berkomunikasi dengan Pemerintah setempat dan dinas terkait. Selain melakukan Patroli yang tidak terpola dengan waktu yang tidak tetap agar menjadi efektif.
Dheny
Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini