jogja.tribratanews.com -Humas, Sebagai upaya membangun semangat kebangsaan untuk bangkit pasca pandemi, Kapolresta Sleman AKBP Yuswanto Ardi, S.H., S.I.K., M.Si., memimpin upacara Hari Kebangkitan Nasional ke-115 tahun 2023, Senin 22 Mei 2023.

Upacara tersebut diadakan di lapangan Pemerintah Daerah Sleman dan dihadiri oleh Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, Anggota DPRD Sleman, Forkopimda Sleman, dan seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Daerah Sleman.

Dalam amanatnya, Kapolresta Sleman menyampaikan, selain untuk memperingati Kebangkitan Nasional, momentum ini juga dapat dijadikan sebagai penyatuan gerakan perjuangan bangsa.

Pasalnya, pada awal bulan ini, WHO secara resmi mencabut status darurat kesehatan global akibat Covid-19.

"Kita patut bersyukur karena mampu menangani pandemi Covid-19 sekaligus memulihkan perekonomian bangsa. Hal ini menjadi momentum bagi kita untuk memaknai Hari Kebangkitan Nasional ke-115 sebagai upaya membangun semangat kebangsaan untuk bangkit pasca pandemi," ungkapnya.

"Bangsa ini merupakan bangsa yang tangguh dalam menghadapi tantangan. Kunci menghadapi tantangan ini terletak pada semangat gotong royong, sebagaimana yang ditegaskan oleh Bapak Proklamator Soekarno 'Ho-lobis-kuntul-baris' untuk kepentingan bersama. Itulah Gotong Royong," tegasnya.

"Meskipun kita menggali kearifan nenek moyang kita yang telah dipupuk selama berabad-abad, namun jiwa gotong-royong bukanlah semangat yang renta. Semangat ini akan selalu relevan, bahkan semakin mendesak sebagai tuntutan zaman yang penuh dengan perubahan," jelasnya.

Mengakhiri amanatnya, Kapolresta Sleman mengajak semua orang untuk memaknai peringatan Hari Kebangkitan Nasional dengan memperbarui semangat gotong royong dan kolaborasi, sebagai warisan kearifan lokal yang akan membawa kita menuju kejayaan di tingkat global.

"Mari kita merapatkan barisan dan bergerak mengobarkan api semangat untuk bangkit guna mewujudkan Indonesia Emas 2045," pungkasnya.