jogja.tribratanews.com -Humas, Kapolres Kulonprogo, AKBP Nunuk Setyowati S.I.K M.H, memimpin pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Progo 2024 di Halaman Polres Kulonprogo pada Rabu (3/4/2024).

Dalam apel tersebut, turut hadir Asek Kulonprogo Triyanto, Dandim 0731 Kulonprogo Letnan Kolonel Arh Viki Herwandi, S.Sos, Dishub Kulonprogo Ariadi, dan segenap Forkopimda Kulonprogo.

Dalam amanatnya, Kapolres Kulonprogo mengungkapkan bahwa Apel Gelar Pasukan ini sebagai bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat Progo 2024. Operasi ini merupakan komitmen nyata sinergisitas TNI-Polri dengan stakeholder terkait untuk pengamanan mudik dan perayaan Idul Fitri 1445 H.

Mengacu pada survei Indikator, kepuasan masyarakat atas penyelenggaraan dan penanganan arus mudik tahun 2023 meningkat hingga 89,5%, menjadi dorongan untuk mempertahankan dan meningkatkan kualitas pengamanan arus mudik tahun ini. Diperkirakan terdapat potensi pergerakan masyarakat sebesar 193,6 juta orang atau meningkat 56,4% dibandingkan tahun 2023.

Kapolres Kulonprogo menegaskan bahwa Operasi Ketupat Progo 2024 melibatkan 155.165 personel selama 13 hari dari tanggal 4 hingga 16 April 2024, dengan kegiatan KRYD sebelum operasi dan pasca operasi. Aspek keamanan dari gangguan kamtibmas juga menjadi perhatian penting, termasuk pengamanan rumah yang ditinggalkan, jalur mudik, lokasi wisata, dan pusat keramaian.

Dalam rangka mendukung kegiatan ini, Polres Kulonprogo mendirikan pos pengamanan dan pos pelayanan di berbagai titik rawan. Kapolres Kulonprogo juga menghimbau masyarakat yang akan mudik untuk memberikan informasi kepada Bhabinkamtibmas setempat guna dilaksanakannya patroli di rumah yang ditinggalkan.