jogja.tribratanews.com -Humas, Angka kecelakaan lalu lintas di Bantul diklaim menurun selama Januari 2023. Satlantas Polres Bantul mengklaim, turunnya angka kecelakaan itu merupakan buah dari upaya sosialisasi dan imbauan kepada para pengguna jalan.

Data Satlantas Polres Bantul menyebutkan selama periode Bulan Januari tahun 2023 ada sebanyak 162 kejadian kecelakaan lalu lintas dengan koban sebanyak 6 orang meninggal dunia. Angka itu turun dibandingkan Bulan Desember 2022 lalu yang tercatat sebanyak 195 kejadian, dengan korban meninggal dunia sebanyak 13 orang.

"Artinya upaya kami berhasil sehingga korban laka ini semakin menurun," kata Kasat Lantas Polres Bantul Iptu Fikri Kurniawan, Senin (6/2/2023).

Fikri mengatakan pihaknya telah memberikan imbauan kepada para pengguna jalan agar terus waspada saat berkendara dan tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Terutama kepada para pelajar.

"Upaya kami mulai dari sosialiasi ke sekolah, klub motor, juga memasang banner daerah rawan kecelakaan. Harapannya agar tidak terjadi laka lantas," katanya.

Pihaknya juga sering membuat video edukasi untuk masyarakat, terutama menyasar kaum milenial. Upaya itu menurutnya mampu secara efektif menyampaikan pesan kepada kepada para milenial agar lebih berhati-hati saat berkendara.

"Misalnya, ada kendaraan tak sesuai spesifikasi teknis, kalau kena musibah kecelakaan, yang rugi siapa? Anak itu sendiri dan juga orang tua. Pesan seperti itu yang sering saya sampaikan," imbuh Fikri.

Sementara, Kapolres Bantul AKBP Ihsan SIK menambahkan bahwa pihaknya mengapresiasi upaya Satlantas yang mampu menurunkan jumlah laka di Bantul

Salah satunya melalui program Polisi Patroli Cegah Laka atau 'Si Peka', yakni patroli oleh polisi lalu lintas (Polantas) untuk mewujudkan Kaseltibcarlantas.

"Saya apresiasi berbagai upaya lantas menekan angka laka, ini untuk melindungi para pengendara. Agar selamat sampai tujuan, harus patuhi rambu lalu lintas," pungkas Ihsan.