Dari 210 remaja yang berhasil terpilih mengikuti Pendidikan di SPN Selopamioro, ada 8 siswa yang memiliki kisah sukses menjadi siswa Polisi, kesuksesan yang mereka bangun dengan prestasi, baik prestasi olahraga maupun prestasi lainnya.

Saat dijumpai di SPN Selopamioro mereka mengisahkan prestasi yang mereka miliki yang merupakan penunjang proses seleksi penerimaan Bintara Polri tahun 2023.

DIKA SATRIA PRABOWO

Remaja yang berdomisili di Maguwoharjo Depok Sleman, memiliki prestasi bidang olahraga, pernah menjadi juara 1 POPDA DIY 2022 Cabor Voli Indoor (DIY 1), Dika bercita-cita menjadi Polisi karena melihat sosok orangtuanya yang juga seorang Polri, namun kesuksesan Dika menjadi Polisi tidak sempat disaksikan oleh Ayahandanya yang meninggal dunia di tahun 2021 karena terpapar Covid 19 saat bertugas sebagai Satgas Covid 19 Polda DIY, namun itu menjadi motivasi Dika untuk membanggakan ayahandanya.

ADHYASTA PRAYOGA ATMAJA

Tidak kalah dengan kisah dari Dika, Adhyasta asal Jomboran Gilangharjo Pandak Bantul, yang bercita-cita menjadi polisi sejak kecil itu, sudah pernah mendaftar Polisi di tahun 2022 namun gagal dikesehatan dikarenakan ada radang pada kelopak mata, namun semangat Adhyasta tidak berkurang, tetap semangat untuk mencoba kembali di tahun 2023 dan dinyatakan lolos.

Adhyasta mengawali prestasinya dibidang olahraga bulu tangkis sejak kecil karena motivasi yang diberikan orangtuanya, bahwa prestasi olahraga dapat membantu dalam mewujudkan cita-citanya, dan semangat tersebut yang membuat Adhyasta semakin termotivasi.

Tentu saja dengan kegigihan Adhyasta dalam berlatih mengantarkannya menjadi juara 3 bulu tangkis tingkat Kabupaten Bantul, dan masih banyak penghargaan juara dalam acara turnamen kejurkab maupun kejurda Kab Bantul, bahkan diangkat menjadi pelatih di club kesayangannya.

MUHAMMAD TEGAR NUR IRFAN

Bulan Juli 2023 menjadi momentum istimewa bagi Tegar dan keluarga, dimana momen penetapan kelulusan Tegar menjadi siswa bintara Polri, adalah hadiah istimewa bagi hari ulang tahun ayah, ibu dan adiknya yang semuanya lahir di bulan Juli.

Tegar yang berasal dari Saremen Singosari Banguntapan Bantul, memiliki prestasi dibidang olahraga, dan pernah mendapatkan juara 3 kata perorangan SMA Sabuk Kuning Hijau Putra, pernah juga mendapat Juara 2 Kata perorangan mahasiswa putra sabuk hijau, special lagi pernah menjadi juara 1 Komite-61 Kg SMA-Mahasiswa sabuk hijau Putra.

Perjuangan mengapai cita-cita menjadi Polisi sudah Tegar siapkan sejak kelas 1 SMA, bahkan sebelumnya Tegar pernah gagal dalam seleksi di tahun 2022, dan waktu 1 tahun Tegar gunakan untuk persiapan dan akhirnya tahun 2023 Tegar bisa menjadi siswa SPN Selopamioro.

MUHAMMAD TEGAR BRIYANTO

Briyan demikian rekan-rekan paskibraka memanggilnya, mantan Komandan 17 Paskibraka Kabupaten Kulonprogo ini tinggal Jetis Gerbosari Samigaluh Kulonprogo, sejak kecil bercita-cita menjadi polisi membuatnya disiplin dalam kehidupannya sehari-hari, Briyan sangat menjaga dirinya baik secara fisik maupun mental, sejak SMP Briyan sudah menjalani pola hidup yang sehat, sangat menjaga kesehatan dan asupan gizi, dan juga rajin olahraga.

FAIZAL ATHILLA PRATAMA

Prestasi tersebut di tekuni sejak awal masuk SMA, saat itu remaja yang terdaftar sebagai siswa di SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ini mendapatkan tawaran masuk klub voly sekolah dan masuk tim inti klub voly sekolah SMA N 1 Prambanan, dan di tahun 2018 mengikuti seleksi POPDA dan terpilih menjadi peserta POPDA cabor bola Voly beregu putra tingkat SMA /SMK dan meraih juara 3 tingkat Kabupaten Klaten, Tahun 2019 mengikuti kembali seleksi POPDA terpilih kembali cabor bola voly tingkat SMA /SMK meskipun belum berhasil menang.

Selain prestasi dibidang olahraga, Faizal juga aktif dalam kegiatan kepanduan dan merupakan Dewan Ambalan Pramuka di Sekolahnya dan juga aktif dalam OSIS, dan 3 tahun berturut-turut menjadi anggota Paskibra tingkat Kecamatan Prambanan Klaten dan aktif di Karangtaruna Dusun Kalibening.

Lulus SMA berkeinginan mendaftar di polri dan mulai berlatih fisik setiap pagi seperti lari, sit up, push up, pull up, renang setiap 3 hari sekali, sore berlatih voly.

Tahun 2022 mendaftar dipenerimaan bintara polri TA 2022 gagal di pantukir, dan tahun 2023 mendaftar kembali di penerimaan bintara polri TA 2023 diterima jalur kuota khusus karena prestasi bidang olahraga.

DAFIT DWI DITA PRABOWO

Dafit yang sebelum mengikuti seleksi penerimaan bintara polisi adalah siswa yang berprestasi dan sangat ulet, lulus dari SMAN 1 Tanjungsari (SBO) Sekolah Berbasis Olahraga Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, Dafit mencoba mendaftar di tahun 2022 namun belum berhasil, hingga keseharian dafit manfaatkan membantu orangtua diladang, dan bekerja serabutan, mulai dari merosok barang bekas, jualan Burjo di daerah Yogyakarta hingga ikut menjadi tenaga dekorasi pengantin di usaha milik Bapak Kidin tetangganya, sambil terus Latihan.

Dibalik sosoknya yang ulet dan sederhana, Dafit memiliki prestasi yang patut dibanggakan, Dafit pernah meraih Juara 3 POPDA Tenis Lapangan tahun 2018, Juara 1 O2SN Tenis Lapangan tahun 2018, Juara 3 POPDA Tenis Lapangan tahun 2019 dan Juara 1 KEJURKAB Tenis lapangan tahun 2020, tentunya dengan prestasi ini Dafit mendapat nilai plus kerena memiliki prestasi dibidang olahraga.

Dan tepat pada hari rabu tanggal 19 Juli 2023, secara resmi Polda DIY mengumumumkan Dafit dinyatakan Lulus dan Lolos Seleksi Penerimaan Bintara Polri dan berhak mengikuti Pendidikan di SPN Selopamioro Imogiri Bantul DIY.

DANI TRIYANTO

Dani Triyanto adalah sosok anak yang bertanggung jawab, setelah ayahnya (Alm. Madiutomo) meninggal dunia karena jatuh dari pohon saat mencari pakan ternak 2 tahun yang lalu, Dani melanjutkan hidup berdua dengan Ibunya yang bernama Ratikem disebuah rumah sederhana di wilayah Karangduwet Paliyan Gunung Kidul.

Sebagai anak buruh tani yang hidup pas-pasan, Dani sangat mengerti keadaan ibunya, disela-sela kesibukannya sebagai siswa SMA, Dani senantiasa membantu Ibunya, dengan turut membantu disawah juga mencari pakan ternak untuk 1 ekor kambing yang dimilikinya.

Meskipun pernah gagal mengikuti seleksi penerimaan Polri, tidak membuat Dani putus asa, tekad kuatnya membuatnya semakin bersemangat berlatih, dan yang lebih membanggakan di tahun 2021 dani mendapatkan kesempatan menjadi Paskibraka di kabupaten Gunung Kidul, Hingga akhirnya di tahun 2023 tepatnya tanggal 19 Juli mimpi Dani untuk menjadi Polisi terwujud, Dani lulus seleksi penerimaan bintara Polri dan mengikuti Pendidikan di SPN Selopamioro Polda DIY.

DAVID LUKY HERMAWAN

 
David adalah putra dari pasangan Bapak Tugiyo yang bekerja sebagai buruh harian dan Ibu Sutini, sebagai anak ketiga dari tiga bersaudara David merupakan anak yang cerdas dan kreatif juga aktif dalam organisasi kepemudaan yang ada di dusunnya.

Selain memiliki prestasi akademik yang luar biasa, lulus UNY cumloade dengan IPK 3,71, David juga memiliki prestasi olahraga yang patut diajungi jempol, pernah mendapatkan juara 2 atletik lari no 1500 MPOMDA DIY 2018, lanjut tahun 2019 kembali meraih juara 2 atletik lari 1500 M PORDA DIY XV, ditahun yang sama kembali meraih juara 3 atletik lari 800 M PORDA DIY.

Tentu saja prestasi akademik dan olahraga ini menjadi modal David dalam mewujudkan cita-citannya menjadi seorang Polisi, melalui jalur rekrutmen proaktif David mendapatkan kesempatan mengikuti seleksi menjadi bintara Polri jalur prestasi.

Amir