Pelaksanaan Ops Lilin Progo 2023 Polres Gunungkidul Selesai, Secara Umum Berjalan Aman dan Kondusif
4 Jan 2024 12:43
Operasi kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2023 selama 14 hari pelaksanaan berakhir pada hari Selasa, 2 Januari 2024 pukul 00:00 wib. Operasi kemanusiaan dalam pengamanan perayaan Natal 2023 dan Tahun baru 2024 ini, Polres Gunungkidul memprioritaskan pengamanan pada gereja, pusat perbelanjaan, jalur jalan utama, jalur dan kawasan wisata yang menjadi pusat kunjungan masyarakat dalam menikmati libur akhir tahun bersama keluarga.
Pengamanan dilakukan oleh personel gabungan dari TNI-Polri, Pemkab.Gunungkidul, Mitra Polri, Organisasi kemasyarakatan, Saka Bhayangkara serta berbagai pihak yang aktif dalam kegiatan kemanusiaan dengan menempati berbagai pos-pos yang ada untuk mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
Dengan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif saat ini, diharapkan bisa mendukung berjalannya pesta demokrasi Pemilu 2024 dengan aman lancar dan damai.
*Berdasarkan data yang ada di posko Ops lilin Progo 2023 Polres Gunungkidul, selama pelaksanaan terdapat beberapa kejadian yaitu lakalantas sebanyak 19 peristiwa dengan jumlah korban mencapai 29 orang, terdiri dari 2 orang meninggal dunia dan rincian Korban meninggal dunia 2 orang, luka ringan 27 orang dan kecelakaan ini didominasi oleh kendaraan Roda Dua/Sepeda Motor serta terdapat 720 teguran kepada pengendara.
Polres Gunungkidul telah melakukan upaya Preemtif dengan kegiatan Dikmas Lantas, melakukan penyuluhan maupun himbauan-himbauan melalui media sosial serta memasang papan peringatan di daerah rawan kecelakaan dan upaya preventif dengan melakukan pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli.
"Kecelakaan lalulintas yang terjadi didominasi oleh pengendara dari luar kota, dan menurut pengakuan dari para pengemudi lebih disebabkan oleh mengantuk sehingga kehilangan kontrol atas kendaraan yang dikemudikannya" ucap Kasihumas Polres Gunungkidul Iptu Suranto,S.E.
Kecelakaan lalulintas yang terjadi, lebih banyak disebabkan oleh faktor kesalahan manusia yaitu selain tidak hapal medan, mengantuk juga paling banyak dialami oleh pengendara yang mengalami lakalantas.
Terkait dengan kemacetan yang sempat terjadi dibeberapa titik, lebih disebabkan oleh volume kendaraan yang cukup banyak oleh karena itu Polres Gunungkidul melakukan tindakan dengan membentuk tim urai untuk melakukan rekayasa lalulintas dibeberapa jalur wisata.
Terima kasih kepada seluruh masyarakat Gunungkidul maupun wisatawan yang telah dengan tertib merayakan Natal maupun tahun baru di Gunungkidul dan kami mohon maaf apabila dalam pelayanan dirasakan belum maksimal namun kami berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat, ucap Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri,S.I.K, melalui Kasihumas Polres Gunungkidul.
(Kasihumas Polres Gunungkidul)
Pengamanan dilakukan oleh personel gabungan dari TNI-Polri, Pemkab.Gunungkidul, Mitra Polri, Organisasi kemasyarakatan, Saka Bhayangkara serta berbagai pihak yang aktif dalam kegiatan kemanusiaan dengan menempati berbagai pos-pos yang ada untuk mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
Dengan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif saat ini, diharapkan bisa mendukung berjalannya pesta demokrasi Pemilu 2024 dengan aman lancar dan damai.
*Berdasarkan data yang ada di posko Ops lilin Progo 2023 Polres Gunungkidul, selama pelaksanaan terdapat beberapa kejadian yaitu lakalantas sebanyak 19 peristiwa dengan jumlah korban mencapai 29 orang, terdiri dari 2 orang meninggal dunia dan rincian Korban meninggal dunia 2 orang, luka ringan 27 orang dan kecelakaan ini didominasi oleh kendaraan Roda Dua/Sepeda Motor serta terdapat 720 teguran kepada pengendara.
Polres Gunungkidul telah melakukan upaya Preemtif dengan kegiatan Dikmas Lantas, melakukan penyuluhan maupun himbauan-himbauan melalui media sosial serta memasang papan peringatan di daerah rawan kecelakaan dan upaya preventif dengan melakukan pengaturan, penjagaan, pengawalan dan patroli.
"Kecelakaan lalulintas yang terjadi didominasi oleh pengendara dari luar kota, dan menurut pengakuan dari para pengemudi lebih disebabkan oleh mengantuk sehingga kehilangan kontrol atas kendaraan yang dikemudikannya" ucap Kasihumas Polres Gunungkidul Iptu Suranto,S.E.
Kecelakaan lalulintas yang terjadi, lebih banyak disebabkan oleh faktor kesalahan manusia yaitu selain tidak hapal medan, mengantuk juga paling banyak dialami oleh pengendara yang mengalami lakalantas.
Terkait dengan kemacetan yang sempat terjadi dibeberapa titik, lebih disebabkan oleh volume kendaraan yang cukup banyak oleh karena itu Polres Gunungkidul melakukan tindakan dengan membentuk tim urai untuk melakukan rekayasa lalulintas dibeberapa jalur wisata.
Terima kasih kepada seluruh masyarakat Gunungkidul maupun wisatawan yang telah dengan tertib merayakan Natal maupun tahun baru di Gunungkidul dan kami mohon maaf apabila dalam pelayanan dirasakan belum maksimal namun kami berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat, ucap Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri,S.I.K, melalui Kasihumas Polres Gunungkidul.
(Kasihumas Polres Gunungkidul)
Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini